Wednesday, December 28, 2016

UKURAN LAS EFEKTIF

Menurut AISCS 1.14.6, luas dari las sudut dan las parit, dihitung sebagai panjang efektif las-lasan dikalikan dengan tebal efektif dari leher, tebal efektif leher las sudut didefinisikan sebagai jarak terpendek dari dasar ke permukaan las-lasan. Untuk las-lasan sama kaki, jarak tersebut sama dengan setengah akar dua atau 0,707 kali panjang kali las-lasan. Tebal efektif leher dari las tembus parit penuh adalah tebak yang terkecil dari bagian yang disambungkan. Kalau dipakai penguat, panjang nya tidak ditambah kan dengan tebal leher. Panjang efektif dari las-lasan adalah lebar dari bagian yang disambung.
Ukuran dari las sudut harus berada dalam batas daerah minimum (AISCS 1.17.2) dan maksimum (AISCS 1.17.3) dari ukuran las. Ukuran las minimum ditentukan oleh tabel yang lebih besar dari bagian yang disambungkan, seperti yang diberikan dalam tabel 6.1. Namun demikian ukuran tersebut tidak perlu melampaui ukuran terkecil dari bagian yang disambung, apabila hasil perhitungan tegangan tidak memerlukan ukuran yang lebih besar.
Ukuran maksimum dari las sudut yang dilakukan sepanjang batang ditentukan oleh tebal dari tepi batang. Sepanjang tepi mineral yang tebal nya kurang dari seperempat inci, ukuran maksimum diambil sama dengan tebal mineral tersebut. Sepanjang dari tepi mineral yang tebal nya seperempat inci atau lebih, apabila las-lasan tidak dibentuk untuk mendapatkan tebal leher yang penuh, maka ukuran las-lasan maksimal diambil seperenambelas inci lebih kecil dari material (AISCS 1.17.3).
 Apabila keadaan memungkinkan dipakai las melintang yang panjang nya tidak boleh kurang dari dua kali panjang las-lasan nominal (AISCS 1.17.7) kalau dipakai las melintang, panjang efektif las-lasan melintang ditambahkan pada panjang efektif las-lasan membujur (AISCS 1.14.6.2).
Panjang minimum dari las sudut tidak boleh kurang dari empat kali ukuran nominal, arah ukuran las-lasan harus diperhitungkan tidak boleh melampaui seperempat kali panjang efektif nya (AISCS 1.17.4) untuk las-lasan selang seling dalam keadaan apapun panjang nya tidak boleh kurang dari satu-setengah inci (AISCS 1.17.5).
Untuk las sumbat dan las celah, luas geseran efektif adalah luas penampang nominal dari lubang atau celah yang terdapat pada permukaan yang disambungkan. Las sudut pada lubang atau celah tidak dianggap sebagai las sumbat atau las celah dan harus dihitung sebagai las sudut (AISCS 1.17.8).
Ukuran-ukuran yang dibutuhkan untuk las sumbat dan las celah diberikan dalam AISCS 1.17.9. Untuk las sumbat diameter lubang tidak boleh kurang dari tebal bagian yang berlubang ditambah lima per enambelas inci dan kalau perlu dibulatkan kehilangan berikutnya yang lebih besar sebesar satu per enambelas inci, dan tidak boleh lebih dari dua-seperempat kali tebal logam las. Jarak minimum dari pusat ke pusat lubang adalah empat kali diameter lubang.
Panjang dari sebuah las celah tidak boleh melampaui 10 kali tebal las-lasan, lebar minimum dari celah adalah tebal dari bagian yang bercelah ditambah lima per enambelas inci, dan kalau perlu dibulatkan ke bilangan berikut nya yang lebih besar dari seperempat inci, dan tidak boleh lebih besar dari dua-seperempat kali tebal las-lasan. Ujung dari celah harus berbentuk lengkungan dengan jari-jari yang besarnya tidak kurang dari tebal bagian yang bercelah. Jarak minimum dari las celah pada transversal terhadap panjang nya harus empat kali lebar celah. Jarak minimum pusat ke pusat pada arah longitudinal harus dua kali panjang celah.
Pada material setebal lima per delapan inci atau kurang, tebal las-lasan untuk las sumbat dan las celah harus sama dengan tebal material. Pada material yang lebih tebal dari lima per delapan inci, tebal las-lasan paling tidak harus setengah kali tebal material, tetapi tidak boleh kurang dari lima per delapan inci. Pemakaian las bisa direkomendasikan dengan pemakaian baut, asal saja baut yang digunakan berjenis baut geseran (AISCS 1.15.10) dan dipasang sebelum las-lasan.

No comments:

Post a Comment