Volume Lalu lintas Harian Rencana (VLHR) adalah perkiraan
volume lalulintas harian pada akhir tahun rencana lalulintas, yang dinyatakan
dalam SMP/hari. Volume jam rencana (VJR) adalah perkiraan volume lalu lintas
pada jam sibuk tahunan rencana lalulintas, dinyatakan dalam SMP/jam dan
dihitung dengan menggunakan Rumus:
VJR = VLHR X K/F
Dimana :
K = disebut faktor K, adalah faktor volume lalulintas jam
sibuk
F = disebut faktor F, adalah faktor variasi tingkat
lalulintas per seperempat jam, dalam satu Jam
VJR dipergunakan untuk menghitung jumlah jalur
jalan dan fasilitas lalulintas lainnya yang diperlukan. Arus lalulintas
bervariasi antara jam ke jam dalam satu hari. Volume lalulintas dalam satu jam
yang dipergunakan sebagai VJR harus direncanakan sedemikian rupa, sehingga :
- Volume tersebut tidak boleh terlalu sering terdapat pada distribusi arus lalulintas setiap jam untuk periode satu tahun.
- Apabila terdapat volume arus lalulintas per jam yang melebihi volume perencanaan, maka kelebihan tersebut tidak boleh mempunyai nilai yang terlalu besar.
- Volume tersebut tidak boleh mempunyai nilai yang terlalu besar, sehingga akan mengakibatkan jalan akan menjadi lenggang dan biayanya pun menjadi besar.
Bentuk umum dari lengkungan yang menggambarkan
hubungan antara jumlah jam dengan volume per jam yang lebih besar dari yang
ditunjukkan dengan volume/jam dinyatakan dalam persentase LHR, sebagaimana
gambar dibawah ini.
AASHTO menyatakan bahwa tumit lengkungan terjadi
pada jam sibuk ke 30, dengan volume lalulintas /jam = 15% LHR. Berarti terdapat
30 jam dalam setahun volume lalulintas jauh lebih tinggi dari kondisi di tumit
lengkungan. Secara teoritis jalan yang direncanakan dengan VJR pada kondisi
tumit lengkungan akan mengalami volume lalulintas lebih besar, kira-kira 30 jam
X 365 hari X 24 jam. Yang ada dalam tiap tahunnya. Agar ekonomis pada
jalan-jalan yang kurang penting, VJR dapat diambil pada kondisi dapat diterima
karena hanya antara 100 - 200 jam dalam 365 hari X 24 jam jalan akan mengalami
kemacetan dan kemacetan tersebut tersebar selama satu tahun.
No comments:
Post a Comment